Pagi Kelabu

November 14, 2018






Ayam jago sudah berkokok dengan nyaringnya, pertanda bahwa hari sudah pagi.

Di mana matahari sudah muncul dengan indahnya. Tapi, kali ini aku tak menyambutnya dengan sebuah senyuman.

Hari ini adalah hari pernikahannya, hari di mana dia akan menjadi milik orang lain.

Aku hanya dapat mengirimkan doa untuknya, agar dia bahagia dengan pilihannya.

Sebuah cinta tak mungkin selalu di balas, seperti ayam yang selalu berkokok tapi tak pernah dipedulikan.

Semarang, 15 November 2018

 -drw-                  

You Might Also Like

2 komentar

  1. kok aku setuju ya kalimat terakhir itu hahaha.. :"

    BalasHapus
  2. �� Mungkin ada org lain yg jauh lebih baik ��

    BalasHapus