Hai semua, hari ini pembahasannya akan berbeda dari biasanya kalau biasanya membahas soal review novel kali ini aku akan membahas soal Pameran Buku dengan tema Ketemu Buku.
http://bit.ly/2ruN5xB |
Pameran ini diadakan di Gedung Wanita Semarang oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang. Menurut pengamatanku acara ini diadakan setahun dua kali, untuk tahun ini diadakan pada bulan April 2019 dan pada November 2019 yang sudah berakhir pada tanggal 7 November 2019 kemarin.
Aku datang dikedua-duanya, pada bulan April dan bulan November ini. Ntah kenapa selalu saja datang dihari terakhir pameran, walaupun datang di hari terakhir pameran tetap ramai. Oh iya, pada bulan April tema yang diangkat pada pameran adalah Sejuta Buku dan antara tema bulan April dengan bulan November menurut aku memiliki perbedaan yang sangat jelas dalam penyelenggaraannya, aku akan membahas perbedaan dan persamaan yang ada.
Pertama, untuk bagian depan atau halaman depannya masih sama, sama-sama menggunakan seperti seng panjang yang di gambar dengan beberapa gambar. Menarik ? Jelas saja menarik, dan menjadi salah satu spot foto yang menarik juga. Aku kesana menggunakan motor, untuk tempat parkir motornyapun cukup luas dengan karcis parkir yang lebih jelas dan menarik dari pada tahun kemarin, selain itu parkirnya juga murah hanya Rp 2.000 dan untuk kertasnya lebih tebal, ini aku kasih lihat foto karcisnya ya
karcis parkir motor |
Selanjutnya sebelum masuk ke dalam gedungnya, di dekat pintu masuk gedung di sebelah kanan dan kiri juga ada spot untuk foto seperti ini.
spot sebelah kiri |
spot sebelah kanan |
Pada bagian sebelah kiri hanya background dengan tulisan seperti di foto, sedangkan pada background sebelah kanan itu ada foto-foto pengisi acara. Jadi selain ketemu buku, ada acara yang diadakan di pameran ini dari tanggal 1 November 2019 - 6 November 2019 untuk jamnya pun tiap hari berbeda-beda. Lanjut ya, begitu kalian masuk kalian belok ke kiri ya kalau mau masuk ke inti pameran bukunya kalian belok kanan sedangkan kalau lurus aja kalian akan dipertemukan dengan hot sale dan ada gerbangnya kaya gini.
hot sale |
pintu masuk |
Sebelum aku bahas di dalam pemeran intinya itu seperti apa aku mau kasih tahu juga, dipameran ini ada aturannya. Jadi ada yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan, beda banget sama bulan April kemarin karena bulan April kemarin itu enggak ada aturan seperti ini.
Hal yang boleh dilakukan itu
- Membawa tas belanja sendiri
- Mengajak teman, saudara, orang tua, dan kekasih
- Membawa uang yang cukup, kartu atm buat bayar
- Membagi info acara KetemuBuku ke tetangga sebelah rumah
- Selfie di venue terus upload di sosmed
- Membawa buku kesayangan untuk minta tanda tangan kepenulisnya
Hal yang tidak boleh dilakukan
- Meminta tas kresek ke kasir
- Merokok di venue
- Membawa makanan dan minuman
- Membawa tas ransel
- Membawa hewan buas
- Membawa mantan kalau enggak ada niat balikan
Sebelah kanan pintu masuk ada tempat penitipan tas kok, jadi enggak bingung mau taruh tas dimana dan penitipan ini gratis enggak pakai bayar. Penjaga tasnya ramah-ramah dan nih ya ada salah satu penjaga tas aku enggak kenal tapi mas-mas gitu, pas aku mau foto tempat penitipan tasnya masnya nyadar kamera dong kalau mau difoto kaya gini nih.
penitipan tas |
Lanjut ke dalam venue sebenarnya, di dalamnya untuk diskon tidak banyak hanya satu penerbit saja yang aku lihat dan untuk diskonnya itu 30% sedangkan buku-bukunya tidak begitu menarik diriku untuk mengubek-ubek bagian itu. Aku lanjut berkeliling di dalamnya dan ada yang menarik mataku ternyata di tiap dindingnya ada berbagai gambar dengan berbagai tulisan, salah satunya seperti ini
Di dalam tas ku hanya ada buku bukan senjata yang akan melukaimu tapi senjata yang akan menyadarkanmu dar rasa malu dan tidak tau |
Bukunya lebih banyak dari pada bulan April bener-bener penuh banget tapi itu agak sempit dari bulan April jadinya sih, hebatnya ketemubuku ini mereka tahu kesempitan itu dan membuat aturan yang sinkron banget sama keadaan didalemnya, membantu banget dengan tidak diperbolehkan membawa tas membuat gerak lebih leluasa. Bulan April kemarin memang buku tak sebanyak buku bulan ini menurutku dan tempatnya tidak begitu sempit sebenarnya tapi karena diperbolehkan membawa tas itu membuat tempat sempit dan gerak jadi tidak leluasa. Selain itu, walau ditempat yang sama diadakannya pameran buku ini tapi kedinginan tempat ini berbeda banget. Bulan ini kipasnya kerasa banget jadi tidak merasakan panas sedangkan untuk bulan April kemarin kipas yang diletakan disudut-sudut bener-bener enggak kerasa sama sekali jadi buat venuenya makin panas menurutku.
Lanjut kebagian kasir, kalau bulan April kasir berada di tiap-tiap stand yang ada kalau bulan ini kasir hanya ada tiga. Kasir untuk hot sale,kasir khusus penerbit divapres dan kasir untuk vanue ketemubuku yang melalui pintu masuk. Menurutku ini bagus karena bisa bebas keliling-keliling dulu bawa buku yang udah dipilih dan ketika menemukan buku yang jauh lebih penting atau jauh lebih menarik maupun lebih murah bisa kita batalin beli buku yang dibawa keliling itu. Kalau tidak menemukan buku lebih murah dari itu dan lebih menarik dari itu bisa tetap dibeli tanpa ada penyesalan batal beli karena udah diambil orang. Kasir bulan ini pun jauh lebih ramah dari pada bulan April dan buat aku itu menyenangkan karena bisa ngajak ngobrol mbak-mbak dan mas-mas kasirnya.
Aku sempet foto pintu keluarnya dari luar seperti ini
pintu keluar |
Kalau dari kasir disebelah kiri pintu keluar ada sekretaris, itu fungsinya buat nulis dan naruh kuisioner yang nantinya akan diundi pemenangnya.
sekretaris |
-dianrizkiwahyuningrum-